Lebanon anti-Suriah demonstran berteriak slogan rezim.
Home / Timur Tengah / Syria pasukan menghapus terluka dari rumah sakit: HRW
Pasukan Suriah menghapus terluka dari rumah sakit: HRW
Lebanon anti-Suriah demonstran berteriak slogan rezim. (AP Photo)
Dengan ELIZABETH A. KENNEDY | AP
Diterbitkan di: Sep 9, 2011 13:16 Updated: Sep 9, 2011 20:20
Beirut: Seorang manusia terkemuka kelompok hak asasi mengatakan pasukan keamanan Suriah telah "secara paksa" 18 orang terluka dari sebuah rumah sakit di pusat kota bergolak Homs.
Human Rights Watch mengutip laporan dari saksi-saksi, termasuk dokter, dalam laporannya yang dirilis Kamis malam.
Tuduhan berasal dari pengepungan militer di Homs pada Rabu, ketika aktivis mengatakan sedikitnya 20 orang tewas.
Yang berbasis di New York hak kelompok juga mengatakan pasukan keamanan Suriah dicegah tenaga medis dari mencapai terluka di kota hari itu.
PBB memperkirakan bahwa penumpasan Presiden Suriah Bashar Assad telah menewaskan beberapa orang sejak pemberontakan 2.200 negara itu dimulai pada Maret.
Sumber: http://arabnews.com/middleeast/article499447.ece
Pasukan Suriah menghapus terluka dari rumah sakit: HRW
Lebanon anti-Suriah demonstran berteriak slogan rezim. (AP Photo)
Dengan ELIZABETH A. KENNEDY | AP
Diterbitkan di: Sep 9, 2011 13:16 Updated: Sep 9, 2011 20:20
Beirut: Seorang manusia terkemuka kelompok hak asasi mengatakan pasukan keamanan Suriah telah "secara paksa" 18 orang terluka dari sebuah rumah sakit di pusat kota bergolak Homs.
Human Rights Watch mengutip laporan dari saksi-saksi, termasuk dokter, dalam laporannya yang dirilis Kamis malam.
Tuduhan berasal dari pengepungan militer di Homs pada Rabu, ketika aktivis mengatakan sedikitnya 20 orang tewas.
Yang berbasis di New York hak kelompok juga mengatakan pasukan keamanan Suriah dicegah tenaga medis dari mencapai terluka di kota hari itu.
PBB memperkirakan bahwa penumpasan Presiden Suriah Bashar Assad telah menewaskan beberapa orang sejak pemberontakan 2.200 negara itu dimulai pada Maret.
Sumber: http://arabnews.com/middleeast/article499447.ece
Comments
Post a Comment